Jumat, 06 Maret 2020

About Me

#3

Lanjut cerita sebelumnya.

Aku adalah Bunga Septriana, nama ku bukan tanpa arti. Tapi ibuku memberi namaku memiliki arti, ya walaupun tidak seindah seperti orang kebanyakan memberikan nama anak, tapi aku senang karena ibuku begitu mencintaiku, bahkan sebelum aku ada. Bunga, nama ini adalah nama yang diinginkan ibuku sejak ibuku masih gadis. Ibuku sering bercerita seperti kebanyakan orang dimasanya, menceritakan masa depan memang sangat menyenagkan, apalagi jika keinginan nya dimasa depan tercapai. Ibuku berencana ntuk memberikan nama kepada anaknya bernama Bunga jika kelak beliau memiliki anak perempuan. Maa SyaAllah, senang ya jika nama kita ditentukan jauh sebelum kita lahir. 

Singkat cerita... Ibuku melahirkan anak ketiga nya yang berjenis kelamin perempuan yaitu Aku. Aku dilahirkan di rumah sakit Kartika Bandar Lampung. Ibuku dirawat oleh seorang suster yang cantik dan baik hati, beliau menjaga ibuku penuh dengan kesabaran dan lembut. Ibuku sangat senang atas pelayanannya, begitu baiknya sampai suster itu ingin memberikan nama kepada anak ibuku yaitu Aku. Nama yang ingin diberikan suster itu adalah Bunga, yah bukan tanpa arti juga dia memberikan nama itu kepada Aku, dia memberikan nama itu karena itu adalah nama -nya sendiri. Suster Bunga, ya... suster Bunga namanya, dia ingin mengabadikan namanya untuk Aku. Tidak ada yang tidak mungkin, rencana Allah Swt lebih indah dari rencana manusia.. disaat ibuku ingin memberikan nama itu, secara kebetulan suster yang merawatnya pun ingin nama itu disematkan untuk Aku.

Betapa bahagianya ibuku, rencana beliau saat muda untuk memberikan nama anaknya Bunga terwujud, terlebih nama itu adalah nama suster yang begitu baik. Ibuku tinggal memikirkan nama kepanjanganku. Aku lahir bertepatan pada bulan September, hingga akhirnya aku diberi nama Bunga Septriana. Sep yang berarti September dan Tri yang berarti anak ke-3. Sederhana namun bermakna buat Ku.. Ya... sangat bermakna, karena ibuku begitu sayang dengan Aku...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar